#GakPakeDrama Ketika Si Kecil Demam Dengan Hansaplast Cooling Fever

Hai Moms, Sedih ya lihat anak-anak sakit. Sebagai Ibu, rasanya pengen menggantikan rasa sakitnya.

Abang Reyvell mendadak demam setelah diajak liburan keluar kota beberapa waktu lalu. Dan saya tuh termasuk Ibu yang mudah panik saat anak sakit. Sempat khawatir karena terakhir demam, langsung dibawa ke Rumah Sakit dan harus rawat inap selama 5 hari karena tidak diketahui penyebab demamnya. Tidak ingin terulang kembali si Abang dirawat,  langsung buru-buru kasih obat padahal anaknya tidak suka minum obat alhasil muntah karena nangis. Percuma deh.

Sebenarnya, demam merupakan hal yang sering dialami oleh anak-anak. Demam adalah kondisi meningkatnya suhu tubuh hingga lebih dari 38 derajat Celcius, yang menandakan adanya penyakit atau kondisi lain di dalam tubuh. Demam merupakan reaksi dari sistem imun melawan infeksi virus, bakteri, jamur, atau parasite penyebab penyakit. Beberapa kondisi yang dapat menyebabkan terjadinya demam selain penyakit, yaitu paparan cuaca dan suhu panas yang berlebihan, serta reaksi setelah anak imunisasi pada anak.

“Demam bisa membuat si kecil menjadi rewel dan tidak tenang. Situasi di mana anak rewel karena sakit bisa membuat ibu menjadi sedih, tidak tenang dan bingung, apalagi saat si kecil menolak untuk diberikan obat ataupun kompres demam. Yang perlu dilakukan sebagai langkah awal adalah menenangkan si kecil agar ibu juga bisa merasa dan berpikir lebih tenang. Sapa si kecil dengan lembut dan tenang, berikan sentuhan dan pelukan. Ibu juga bisa mengalihkan perhatian si kecil dari demam dan membuatnya merasa lebih tenang dengan bercerita kepada si kecil dan mengajaknya membuat cerita sendiri dengan karakter dan gambar", Jelas Jovita Ferliana, M.Psi, Psikolog Anak.

Namun tidak dapat dipungkiri ya Moms pasti khawatir. Tapi penanganan yang tepat dapat membantu anak terhindar dari komplikasi lainnya. Berikut ini tips pertolongan pertama yang dapat dilakukan ketika anak mengalami demam.

Pertolongan Pertama Pada Anak Demam #GakPakeDrama

Reyvell sedang demam

Meski termasuk Ibu yang selalu khawatir berlebih saya ingin membagikan beberapa tips pertolongan pertama pada anak demam #GakPakeDrama dari pengalaman menangani demam pada Reyvell dan Rushel.

1. Jangan Panik. Tahu bagaimana khawatirnya ketika anak demam, Moms harus tetap tenang ya. Mommy tenang, anak nyaman.
2. Skin to skin. Berikan usapan lembut dan pelukan hangat untuk si kecil. Agar si kecil selalu merasa nyaman dan tenang meski sedang demam.
3. Tidak terburu-buru memberikan obat. Pemberian obat tidak boleh sembarangan, harus sesuai dan dalam pengawasan dokter ya Moms.
4. Jangan sampai dehidrasi. Mendorong si kecil untuk tetap mengkonsumsi makanan atau minuman, agar si kecil tetap mendapatkan asupan cairan yang cukup.
5. Sesuaikan suhu kamar atau ruangan agat tetap sejuk dan nyaman. Hindari pakaian yang terlalu tebal ya Moms.
6. Tempelkan kompres demam Hansaplast Cooling Fever untuk membantu meredakan demam si kecil.

Intinya, ketika anak mengalami demam,  buatlah kondisi senyaman mungkin untuk mencegah anak menggigil atau kepanasan. Tetap waspada ya Moms. Apabila demam tinggi pada anak tidak kunjung reda dengan penanganan dirumah, segeralah memeriksakan ke dokter untuk mendapatkan pengobatan yang sesuai dengan kondisi anak.

Hansaplast Cooling Fever Disney

Hansaplast Cooling Fever Disney dan Avengers

Ingat awal pertama jadi orangtua, ketika anak demam langsung panik, ikut nangis, gampang sedih dan banyak drama lainnya. Belum lagi repot persiapan kompres anak. Handuk dan air hangat, belum lagi malah bikin anak kurang nyaman karena bantal basah kena air kompresan.

Dijaman sekarang, saya merasa dimudahkan dengan hadirnya Hansaplast Cooling Fever Disney dan Avengers. Hansaplast merupakan ahli dari produk pertolongan pertama dengan selalu berinovasi dalam mengembangkan produk.

Pertama dan satu-satunya, Hansaplast Cooling Fever plester dengan karakter favorite anak-anak, terdapat karakter film Disney 'Frozen' dan film Marvel 'Avengers'. Hansaplast Cooling Fever pun siap memberikan petualangan yanh menyenangkan untuk anak-anak, seketika mengembalikan senyum mereka.

Hansaplast Cooling Fever merupakan solusi yang praktis dalam meredakan demam si kecil. Plester kompres demam ini dibuat dengan teknologi Advanced Hydro-Gel yang dapat membantu menurunkan demam dan memberikan kesejukan hingga 8 jam. Dengan aroma peppermint dan wintergreen yang membuat si kecil bernafas dengan lega, serta membuat si kecil tertidur nyaman tanpa gangguan.

Hansaplast Cooling Fever

Cara menggunakan Hansaplast Cooling Fever yang sangat mudah ya Moms, kalau saya menyimpannya didalam kulkas. Saat akan digunakan pasti lebih dingin.

1. Bersihkan kulit dan usap dengan lembut segala kotoran/pasir pada bagian yang akan ditempelkan, lalu keringkan kulit dengan lembut.
2. Lepaskan plastik transparan yang menempel pada hydrogel.
3. Tempelkan Hansaplast Cooling Fever pada kulit yang bersih dan telah kering.

Jadi, sudah tahu kan Moms harus apa dan bagaimana ketika anak demam tapi #GakPakeDrama. Jangan lupa selalu sedia Hansaplast Cooling Fever Disney dan Avengers dirumah ya Moms.

Pengalaman Saya #GakPakeDrama Anak Demam dengan Hansaplast Cooling Fever Disney

Abang Reyvell bermain

Yeayyyy. Meski sedang demam, Abang Reyvell tetap bersemangat untuk bermain lho. Kata Reyvell "Mommy Abang suka pakai Hansaplast,  biar cepat sembuh. Kuat kaya Captain America..", dan Reyvell pun bebas bergerak karena Hansaplast Cooling Fever Disney melekat kuat di dahinya.

Foto ini diambil 4jam setelah Reyvell istirahat dikamar (tidur) ditemani Hansaplast Cooling Fever Avengers. Dan Puji Tuhan kali ini Mommy #GakPakeDrama dalam menghadapi Reyvell yang demam. Terimakasih @Hansaplast_ID.


_ _ _ _


Hansaplast Cooling Fever Disney dan Avengers juga sudah tersedia di ecommerce, minimarket dan supermarket kesayangan Moms lho.

Untuk informasi #SiagaHansaplast agar hidup aman dan nyaman setiap saat, silahkan mengunjungi website resmi dan social media berikut ini ya Moms,

Website www.id.hansaplast.co.id
Instagram @Hansaplast_ID
Facebook HansaplastID